Salah satu negara Eropa yang sering menjadi salah satu tujuan wisata favorit banyak orang dari Indonesia atau belahan dunia lainnya adalah Italia. Negara dengan Roma sebagai ibu kotanya ini memiliki luas hanya sekitar 301.338 kilometer persegi dan berbatasan dengan negara lain seperti Prancis, Swiss, Austria, dan Slovenia. Meski begitu, Italia dikatakan sebagai negara kelima paling banyak dikunjungi di dunia oleh para pelancong dari seluruh dunia.
Lokasinya yang strategis di jantung Mediterania memberikan Italia pemandangan yang mungkin tidak ditemukan di negara-negara Eropa lainnya. Tidak hanya itu, Italia juga dikenal sebagai negara tempat dimulainya peradaban. Kisah dewa-dewa Romawi kuno, dengan segala epos dan legendanya, telah membuat Italia dikenal sebagai negeri dengan peradaban tertua di muka bumi. Tidak hanya itu, negara yang dipimpin oleh Presiden Sergio Mattarella ini juga dikenal sebagai tempat lahirnya para filosof bijak dan terkenal seperti Leonardo da Vinci, Galileo, Michelangelo, Machiavelli, dan Banyak lagi tokoh terkenal lainnya yang mungkin Anda baca di buku-buku sejarah. Sekolah.
Jika Anda naik kereta dengan pasangan Anda, pastikan Anda menggunakan Tuan atau Nyonya sebagai nama depan
Salah satu bentuk transportasi yang bisa Anda gunakan saat berwisata di Italia adalah kereta api. Kereta api sendiri merupakan alat transportasi yang cukup populer di Italia dan sering digunakan oleh para pelancong atau turis. Kereta di Italia dijamin nyaman dan sangat bersih. Berkeliling Italia dengan kereta api dan Anda akan melihat pemandangan indah negara yang indah ini. Namun, ada satu hal yang harus Anda perhatikan saat naik kereta api saat bepergian ke Italia.
Jika Anda sedang berbulan madu dengan pasangan, pastikan Anda dan suami terdaftar di kereta. Pasalnya gerbong kereta di Italia dipisah untuk pria dan wanita, kecuali bagian pribadi yang bisa disewa dengan harga tertentu. Jadi jika tidak ingin berpisah dengan pasangan di dalam kereta, lebih baik menggunakan Pak atau Ibu yang sudah jelas terpesan di agen tiket kereta agar bisa berada di gerbong yang sama. Juga, gunakan nama yang jelas berdasarkan siapa Anda. Tidak hanya itu, tidak semua tiket kereta api di Italia bisa dipesan secara online, sehingga terkadang Anda harus mengantri untuk mendapatkannya
Hati-hati saat memesan makanan
Berkunjung ke Italia adalah suatu keharusan untuk menikmati masakan khas negara tersebut. Mungkin selama di Indonesia, Anda bisa menikmati pasta atau pizza kapan saja. Tetapi hanya ketika Anda datang ke negara ini, Anda dapat mencicipi rasa otentiknya. Meski begitu, sebaiknya jangan memesan makanan yang tidak asing di telinga Anda. Jangan hanya penasaran, makanan dan minuman yang Anda pesan justru akan membuat Anda menyesal setelah disajikan.
Seorang travel blogger menceritakan pengalamannya memesan hidangan yang disebut insalata verde hanya karena penasaran dengan makanannya. Namun betapa terkejutnya dia ketika mengetahui bahwa hanya semangkuk selada segar yang disajikan, tanpa tambahan apa pun. Tidak ada salahnya mencoba hal baru di Italia, tetapi pastikan Anda tahu apa yang Anda pesan.
Jangan memesan sesuatu yang ribet
Sama seperti tempat makan lainnya pada umumnya, restoran di Italia memiliki daftar menu yang akan ditampilkan kepada para tamu yang datang untuk makan. Tetapi Anda tidak boleh memesan hidangan yang rumit dan aneh. Jika Anda vegetarian, katakan saja Anda tidak makan daging, hanya buah-buahan dan sayuran. Jangan memberikan dekorasi menu lain yang akan membuat pelayan mengerutkan keningnya.
Orang Italia benar-benar kesal jika Anda memesan sesuatu yang aneh atau bahkan tidak ada menu yang ditawarkan. Pesanan khusus masih tersedia, terutama jika Anda vegetarian, memiliki alergi atau memiliki anak. Hanya saja, jangan melakukan sesuatu yang rumit yang membuat Anda dicap sebagai tamu yang kasar dan menjengkelkan.
Biasakan diri untuk telat makan malam
Selama di Indonesia, Anda mungkin tidak akan makan malam setelah jam 7 kecuali ada semacam acara, seperti pesta atau undangan. Hal ini wajar karena biasanya orang Indonesia akan makan malam antara pukul 6 sore hingga 7 malam. Tetapi Anda tidak akan menemukan ini di Italia.
Saat mengunjungi negara ini, bersiaplah untuk larut malam. Pasalnya, restoran, baik yang mewah maupun pinggir jalan, biasanya tidak buka sebelum jam 7 malam atau bahkan lebih. Meski begitu, Anda tetap bisa mengisi perut dengan tapas atau jajanan pinggir jalan di Sisilia, Marche, Arisia dan beberapa tempat lain di mana Anda bisa menikmati hidangan tradisional Italia sambil menunggu makan malam.
Bersiaplah untuk membayar lebih mahal
Anda mungkin sudah tidak asing lagi dengan penerapan pajak saat bersantap di restoran di Indonesia. Hal yang sama terjadi ketika Anda bepergian ke Italia. Jangan kaget jika tagihan datang dan Anda membayar lebih dari yang tertera di daftar menu sebelumnya. Hal ini karena restoran di negara-negara tersebut telah mengadopsi sistem penagihan asuransi yang dapat dilihat di bagian bawah daftar menu yang disediakan untuk Anda. Setiap restoran memiliki premi asuransi yang berbeda, oleh karena itu yang terbaik adalah menelusuri terlebih dahulu untuk mengetahui restoran mana yang memiliki asuransi yang lebih mahal atau lebih murah.
Ada banyak travel blogger yang berbagi pengalaman tentang tempat wisata kuliner Italia, dan cakupan berbagai pengisi daya, yang bisa dijadikan referensi Anda untuk memilih restoran tempat makan. Ini penting agar uang Anda tidak kehabisan uang untuk membayar makanan yang Anda makan. Juga, premi asuransi seperti itu biasanya dibayar dalam euro, yang pasti akan lebih mahal jika dikonversi ke rupiah.
Siapkan uang tunai dalam jumlah agak banyak
Saat bepergian ke Italia, yang terbaik adalah memiliki stok uang tunai atau euro yang cukup. Memang, saat bepergian ke luar negeri, ada baiknya menyiapkan uang tunai sesuai dengan negara tujuan. Cara yang efisien dan aman adalah dengan menggunakan ATM untuk tarik tunai di negara tujuan.
Namun, di Italia Anda membutuhkan lebih banyak uang tunai. Pasalnya, beberapa ATM di kota-kota Italia sering kosong, terutama saat akhir pekan tiba. Apalagi ATM di bandara pasti sepi di akhir pekan. Meskipun mungkin Anda memiliki rencana untuk menarik uang di ATM bandara. Karena itu, tidak ada salahnya menyiapkan uang banyak sebelum berangkat ke Italia. Jangan sampai merugikan diri sendiri dengan dipaksa menukarkan uang ke money changer dengan kurs atau kurs yang lebih mahal.