Reaksi Kimia adalah proses dimana satu atau lebih senyawa berubah menjadi senyawa baru melalui perubahan kimia. Persamaan Kimia menyatakan massa dan jumlah dari reaksi kimia yang terjadi. Persamaan ini ditulis dengan menggunakan simbol-simbol kimia untuk menyatakan senyawa yang berbeda dan panah untuk menyatakan arah reaksi. Sebagai contoh, persamaan untuk reaksi antara Hidrogen dan Oksigen untuk membentuk Air adalah:
2H2 + O2 → 2H2O
Konsep pH dan Pemahaman Penggunaannya
pH adalah sebuah ukuran yang digunakan untuk mengukur tingkat keasaman atau kebasaan dari suatu larutan. pH diketahui berada di antara 0 dan 14, di mana 0 adalah asam yang sangat kuat, 7 adalah netral, dan 14 adalah basa yang sangat kuat. pH bertanggung jawab untuk mengatur berbagai proses biokimia dan kimia yang terjadi di seluruh dunia, dan memainkan peran penting dalam mengontrol tingkat kesehatan organisme dan sistem.
Penggunaan pH sangat penting dalam berbagai bidang seperti kimia, biologi, dan teknik lingkungan. Penggunaan pH untuk membantu mengukur keasaman atau kebasaan larutan membantu untuk mengidentifikasi kondisi lingkungan yang tepat untuk berbagai organisme. Penggunaan pH juga membantu untuk mengukur konsentrasi zat kimia dan menentukan bagaimana zat kimia bereaksi dengan satu sama lain.
Untuk mengukur pH, sebuah alat yang disebut pH meter digunakan. pH meter digunakan untuk mengukur elektronik yang dihasilkan oleh larutan dan mengkonversinya menjadi nilai pH yang ditentukan. Beberapa contoh penggunaan pH meter adalah untuk mengukur tingkat pH dalam air, air limbah, air tanah, larutan biokimia, dan banyak lagi.
Selain pH meter, ada juga pH strips yang dapat digunakan untuk mengukur pH. pH strips adalah selembar kertas yang telah direndam dalam larutan. Ketika kertas direndam dalam larutan, ia akan mengubah warna yang menunjukkan tingkat pH larutan.
Dalam kesimpulannya, pH adalah sebuah ukuran yang digunakan untuk mengukur tingkat keasaman atau kebasaan dari suatu larutan. Pengetahuan tentang pH dan penggunaannya penting bagi para ahli biologi, kimiawan, dan teknisi lingkungan untuk memahami bagaimana berbagai proses kimia berlangsung dan untuk membantu mengukur konsentrasi zat kimia.
Sumber : soalmapel.com