Valve merupakan keliru satu bagian yang banyak diaplikasikan pada sektor industri khususnya yang bergerak pada pengolahan produk bersifat liquid, entah itu cairan maupun gas. Umumnya alat ini digunakan untuk proses pengaliran yang berfaedah untuk mengarahkan aliran, mengakses aliran, dan menutup aliran. Terdapat jenis katup yang punyai peran yang lebih spesifiik layaknya seandainya katup udara.
Cairan khususnya air senantiasa mengandung udara yang terlarut di dalamnya, kebanyakan udara selanjutnya bakal keluar didalam bentuk gelembung saat terjadi peningkatan suhu dan penurunan tekanan. Dalam proses pengaliran sendiri, meningkatnya persentase udara didalam aliran kebanyakan disebakan oleh timbulnya pusaran air pada saluran hisap, serta rusaknya pada segel pompa dan terdapatnya rusaknya pada pipa hisap menggunakan Ultrasonic Flow Meter.
Mengapa udara didalam pipa perlua dikeluarkan? Udara berlebih didalam pipa sanggup membawa dampak aliran lebih lambat, rusaknya pipa, membawa dampak turbulensi, dan meningkatkan laju korosi. Untuk mengatasi hal selanjutnya maka kebanyakan diterapakan valve/katup udara pada proses pengaliran.
Fungsi Valve Udara
Katup atau valve udara terlalu mungkin udara berlebih keluar dari pipa selama proses pengaliran. Alat ini juga terlalu mungkin udara keluar dari pipa selama pengisian. Katup sanggup menyuntikkan udara ke didalam pipa saat sedang dikosongkan, menghambat suasana vakum, yang sanggup membawa dampak pipa runtuh.
Aplikasi Valve Udara
Penggunaan air valve hampir di semua proses transportasi cairan, seperti:
Air Minum
Air Limbah
Air Sisa/Residu
Air mentah
Pabrik pengolahan air asin menjadi air tawar (reverse osmosis).
Katup udara terlalu menolong didalam operasi berikut.
Pengosongan Pipa
Saat mengosongkan pipa air, udara mesti masuk untuk menjauhi timbulnya tekanan negatif yang sanggup menyebabkan kerusakan pipa. Ini dilakukan bersama menerapkan katup udara yang terdapat di titik tinggi didalam sistem. Diameter yang diperlukan terkait pada diameter saluran pembuangan atau katup pembuangan dan perbedaan ketinggian pada katup udara dan katup pembuangan.
Pengisian Pipa
Saat mengawali pengisian pipa, udara di dalamnya mesti dievakuasi secara terkendali. Ini dilakukan bersama katup udara yang terdapat di titik tinggi didalam sistem. Diameter yang diperlukan terkait pada laju pengisian pipa.
Pelepasan Udara (Air Bleed)
Air mengandung udara terlarut setiap saat, dikarenakan air diangkut lewat pipa, tekanan turun dikarenakan efek gesekan pada dinding. Ketika tekanan turun, air kurangi kapasitasnya untuk menampung udara terlarut dan ini memanifestasikan dirinya didalam bentuk gelembung-gelembung kecil yang diseret oleh air dan menumpuk di titik-titik tinggi sistem.
Jika udara yang terkumpul ini tidak dihilangkan, daerah sirkulasi air yang seharusnya efisien bakal menyusut dan penurunan tekanan bakal terjadi. Dalam masalah ekstrim, pipa sanggup tersumbat sepenuhnya.